Ayo Verifikasi dan Validasi Data Penerima Ijazah Tahun 2025!

-


Sebagai seorang guru sekolah dasar profesional, salah satu tanggung jawab penting yang harus kita lakukan adalah memastikan keakuratan data peserta didik, terutama data yang berkaitan dengan penerimaan ijazah. Ijazah merupakan dokumen resmi yang menjadi bukti kelulusan siswa, sehingga data yang tercantum di dalamnya harus valid dan terverifikasi. Untuk memastikan hal ini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) telah menyediakan beberapa platform online yang dapat digunakan untuk verifikasi dan validasi data. Mari kita simak langkah-langkahnya!

1. Verifikasi Data Satuan Pendidikan melalui VervalSP

Platform pertama yang harus kita akses adalah Verval Satuan Pendidikan (VervalSP). VervalSP merupakan sistem yang digunakan untuk memverifikasi dan memvalidasi data satuan pendidikan, termasuk data peserta didik yang akan menerima ijazah.

Langkah-langkahnya:

  1. Akses situs VervalSP melalui link berikut: https://vervalsp.data.kemdikbud.go.id/
  2. Login menggunakan akun yang telah diberikan oleh admin sekolah atau Dinas Pendidikan setempat.
  3. Pilih menu Verifikasi Data Peserta Didik.
  4. Periksa data peserta didik yang akan menerima ijazah tahun 2025. Pastikan semua data seperti nama, NISN, tanggal lahir, dan nama orang tua sudah sesuai dengan dokumen resmi.
  5. Jika ditemukan kesalahan, segera lakukan perbaikan melalui menu yang tersedia.


2. Memastikan Validasi Data Peserta Didik melalui Referensi Data Kemdikbud

Setelah memverifikasi data di VervalSP, langkah selanjutnya adalah memastikan validasi data peserta didik melalui platform Referensi Data Kemdikbud. Platform ini menyediakan informasi lengkap tentang data peserta didik yang telah terdaftar di sistem Kemdikbud.

Langkah-langkahnya:

  1. Akses situs Referensi Data Kemdikbud melalui link berikut: http://referensi.data.kemdikbud.go.id/pd_akhir/
  2. Masukkan NISN (Nomor Induk Siswa Nasional) atau nama peserta didik yang akan diverifikasi.
  3. Periksa kembali data yang muncul, seperti nama lengkap, NISN, jenjang pendidikan, dan status kelulusan.
  4. Pastikan data tersebut sesuai dengan data yang ada di sekolah. Jika ada perbedaan, segera laporkan ke admin sekolah atau Dinas Pendidikan setempat.


3. Memastikan Validasi Data Peserta Didik melalui NISN

Selain melalui Referensi Data Kemdikbud, kita juga dapat memastikan validasi data peserta didik melalui situs NISN Kemdikbud. NISN merupakan nomor unik yang diberikan kepada setiap peserta didik di Indonesia, sehingga sangat penting untuk memastikan keakuratannya.

Langkah-langkahnya:

  1. Akses situs NISN Kemdikbud melalui link berikut: http://nisn.data.kemdikbud.go.id/
  2. Masukkan NISN peserta didik yang akan diverifikasi.
  3. Periksa data yang muncul, seperti nama, tempat dan tanggal lahir, serta jenjang pendidikan.
  4. Jika ditemukan kesalahan, segera lakukan perbaikan melalui menu yang tersedia atau hubungi admin sekolah.

Mengapa Verifikasi dan Validasi Data Penting?

Proses verifikasi dan validasi data penerima ijazah sangat penting untuk memastikan bahwa dokumen resmi yang diterima oleh siswa benar-benar akurat dan dapat dipertanggungjawabkan. Kesalahan data dapat menyebabkan masalah di masa depan, seperti kesulitan dalam melanjutkan pendidikan atau melamar pekerjaan. Oleh karena itu, sebagai guru, kita harus teliti dan bertanggung jawab dalam memastikan keakuratan data peserta didik.

Tips untuk Guru dalam Verifikasi dan Validasi Data

  1. Lakukan Pengecekan Berkala: Jangan menunggu hingga mendekati waktu penerimaan ijazah untuk memverifikasi data. Lakukan pengecekan secara berkala untuk menghindari kesalahan yang menumpuk.
  2. Berkomunikasi dengan Orang Tua: Pastikan data yang dimasukkan sesuai dengan dokumen resmi seperti akta kelahiran dan kartu keluarga. Jika perlu, mintalah konfirmasi langsung dari orang tua.
  3. Gunakan Sistem dengan Benar: Pastikan Anda memahami cara menggunakan platform VervalSP, Referensi Data Kemdikbud, dan NISN dengan benar. Jika ada kendala, jangan ragu untuk meminta bantuan dari admin sekolah atau Dinas Pendidikan.


Penutup

Verifikasi dan validasi data penerima ijazah tahun 2025 adalah tanggung jawab kita bersama sebagai pendidik. Dengan memanfaatkan platform yang disediakan oleh Kemdikbud, kita dapat memastikan bahwa setiap siswa menerima ijazah dengan data yang akurat dan valid. Mari kita lakukan tugas ini dengan penuh tanggung jawab demi masa depan peserta didik kita!

Jangan lupa untuk membagikan artikel ini kepada rekan-rekan guru lainnya agar kita semua dapat bekerja sama dalam memastikan keakuratan data peserta didik. Terima kasih, dan semoga bermanfaat!

Sumber:

  1. Verval Satuan Pendidikan (VervalSP): https://vervalsp.data.kemdikbud.go.id/
  2. Referensi Data Kemdikbud: http://referensi.data.kemdikbud.go.id/pd_akhir/
  3. NISN Kemdikbud: http://nisn.data.kemdikbud.go.id/

Comments

Post a Comment

Postingan Populer

Siang dan Malam di Kutub

-
Kutub Utara dan Kutub Selatan tidak mengalami siang , malam , atau musim seperti tempat-tempat lain di Bumi. Di kutub, siang polar akan terjadi selama musim panas polar dan berlangsung selama 6 bulan. Adapun malam polar , akan terjadi pada musim dingin polar selama 6 bulan juga. Hal ini terjadi karena posisi kutub yang paling menjauhi atau mendekati Matahari ketika Bumi berevolusi . Perubahan posisi ini menyebabkan fenomena siang dan malam yang berbeda dengan daerah-daerah di sekitar garis lintang lebih rendah. Pergerakan ini dipengaruhi oleh garis lintang yang menentukan sejauh mana kutub mendapatkan sinar Matahari selama Bumi bergerak mengelilingi Matahari. Arktik di sekitar Kutub Utara dan Antartika di Kutub Selatan memiliki perbedaan signifikan dalam hal durasi siang polar dan malam polar . Kosakata baru :   Siang Polar Pengertian : Periode di kutub di mana Matahari tetap berada di langit selama 24 jam, terjadi saat musim panas di wilayah kutub. Contoh Kalimat : Di K...
Read more

Lirik Pupuh Balakbak "Aya Monyet"

-
Image
Versi 1 Aya warung sisi jalan ramé pisan, citaméng Awéwéna luas luis geulis pisan, ngagoréng Lalakina-lalakina los ka pipir nyo'o monyet, nyangéréng Artinya : Ada warung di pinggir jalan ramai sekali, berkerumun Wanitanya cantik-cantik sekali, menggoreng Lelakinya-lelakinya pergi kebelakang megurus monyet, menyeringai Versi 2 Aya monyet ting guntayang dina tangkal, nerekel Jalu bikang jeung anakna sukan-sukan, rarecet Tingcalekroh (tingcalekroh) ngakanan manggu nu asak, teu repeh Kocap aya begog nu misah sorangan, garetek Kulit manggu pirang-pirang dihakanan, diseget Dipiceunan (dipiceunan) sabab pait karasana, molelel Katenjoeun ku indungna dicontoan, dipesek Nu dihakan eusina anu barodas, amis teh Geus kitu mah (geus kitu mah) anakna ngarasa bungah, nyerengeh Artinya : Ada monyet sedang bergantungan di pohon, memanjat Jantan betina dan anaknya bermain-main, berisik Bersuara (bersuara saat makan) memakan manggu yang masak, tidak tenang Tiba-tiba ada monyet yang terpisah sendiri, m...
Read more

Gaya Gravitasi di Antariksa: Kekuatan Tak Terlihat yang Mengatur Alam Semesta

-
Image
Di planet kita, Bumi, gaya gravitasi memiliki peran penting dalam kehidupan sehari-hari. Gravitasi inilah yang membuat segala sesuatu tetap berada di tempatnya dan tidak melayang-layang. Uniknya, pusat gravitasi Bumi berada di inti Bumi, sehingga semua benda di permukaannya tertarik ke arah pusat tersebut. Itulah sebabnya, ketika kita melempar sesuatu ke udara, benda itu akan kembali jatuh ke tanah. Namun, ceritanya berbeda ketika kita memasuki antariksa. Di luar angkasa, gravitasi tetap ada, tetapi kekuatan dan pengaruhnya tergantung pada benda langit yang memiliki massa paling besar. Misalnya, Matahari. Dengan massanya yang luar biasa besar, Matahari memiliki gaya gravitasi yang sangat kuat, cukup untuk "mengikat" Bumi dan planet-planet lain dalam orbitnya. Orbit Bumi, yang berbentuk elips, terbentuk karena tarikan gravitasi dari Matahari. Bumi seolah-olah "ditahan" oleh gravitasi Matahari sehingga terus berputar mengelilinginya. Begitu pula dengan Bulan. Bulan be...
Read more

Kalender Hijriah dan Perbedaannya dengan Masehi

-
Revolusi Bumi dan Bulan merupakan sebuah pola yang selalu berulang. Manusia menemukan pola ini dan memanfaatkannya untuk perhitungan waktu. Kalender yang umum kita pakai sehari-hari disebut kalender Masehi . Kalender ini menggunakan waktu revolusi Bumi terhadap Matahari sebagai patokan. Kalender Masehi adalah kalender yang menggunakan sistem matahari atau solar sebagai dasar penghitungan waktunya. Dalam sistem ini, satu tahun terdiri dari 365 hari, dengan tambahan satu hari setiap empat tahun untuk mengimbangi perputaran Bumi yang tidak genap 365 hari. Kalender Masehi didasarkan pada perhitungan revolusi Bumi mengelilingi Matahari yang membutuhkan waktu 365,2425 hari. Oleh karena itu, setiap empat tahun sekali, kalender Masehi menambahkan satu hari pada bulan Februari untuk mengimbangi perbedaan tersebut, yang dikenal dengan sebutan tahun kabisat . Kalender Hijriah , juga dikenal sebagai kalender Komariah atau kalender lunar , menggunakan waktu revolusi Bulan terhadap Bumi sebagai...
Read more

Mengenal 17 Pupuh Sunda: Lirik, Makna, dan Keindahannya

-
Pupuh adalah bentuk puisi tradisional dalam bahasa Sunda yang memiliki aturan khusus terkait jumlah suku kata (guru wilangan) dan rima akhir (guru lagu) pada setiap barisnya. Terdapat 17 jenis pupuh yang masing-masing memiliki karakteristik dan tema tersendiri. Berikut adalah beberapa di antaranya: 1. Pupuh Sinom Menggambarkan perasaan gembira atau kasih sayang. Memiliki 9 baris per bait dengan pola guru wilangan dan guru lagu: 8a, 8i, 8a, 8i, 7i, 8u, 7a, 8i, 12a. 2. Pupuh Dangdanggula Berwatak kedamaian, keindahan, atau kegembiraan. Terdiri dari 10 baris per bait dengan pola: 10i, 10a, 8é/o, 7u, 9i, 7a, 6u, 8a, 12i, 7a. 3. Pupuh Kinanti Menggambarkan perasaan menanti, khawatir, atau rasa sayang. Memiliki 6 baris per bait dengan pola:  8u, 8i, 8a, 8i, 8a, 8i. 4. Pupuh Asmarandana Berwatak asmara, cinta kasih, atau rasa sayang. Terdiri dari 7 baris per bait dengan pola:  8i, 8a, 8é/o, 8a, 7a, 8u, 8a. 5. Pupuh Balakbak Menggambarkan lelucon atau komedi. Memiliki 3 baris per bait...
Read more